Scroll untuk baca berita
Suarapos.co.id
Suarapos.co.id
Suarapos.co.id
Suarapos.co.id
Hukum

Penertiban Tambang Ilegal di Perairan Belo Laut, Polisi Amankan 3 Unit Ponton dan Pekerja Tambang

81
×

Penertiban Tambang Ilegal di Perairan Belo Laut, Polisi Amankan 3 Unit Ponton dan Pekerja Tambang

Sebarkan artikel ini

MENTOK – Satuan Polairud Polres Bangka Barat bersama Personil KP XXVIII-2005 Direktorat Polairud Polda Babel, melakukan penindakan hukum terkait aktivitas penambangan timah ilegal di Perairan Belo Laut Kecamatan Mentok, Kabupaten Bangka Barat, Selasa (14/11/2023).

Kapolres Bangka Barat AKBP Ade Zamrah, melalui Kasat Polairud IPTU Yudi Lasmono mengungkapkan, personel gabungan melaksanakan penindakan kepada 3 unit PIP atau TI Apung yang melakukan aktivitas penambangan timah tanpa dilengkapi dokumen perizinan.

Pekerja tambang ilegal di perairan Belo Laut saat digiring ke Mapolres Bangka Barat
Pekerja tambang ilegal di perairan Belo Laut saat digiring ke Mapolres Bangka Barat

“Sebelumnya personil yang terlibat sudah melakukan imbauan baik kepada masyarakat dan para penambang, agar tidak melakukan kegiatan aktivitas penambangan ilegal di seputaran wilayah Belo Laut dan Pait Jaya,” ungkap IPTU Yudi Lasmono, Selasa malam.

Baca Juga  Perkara Timah: Kejagung Sita Aset PT Stanindo Inti Perkasa

IPTU Yudi Lasmono menambahkan, iimbauan sudah dilakukan sejak hari Sabtu dan Minggu pekan lalu, dan hari Senin kemarin.

“Baru hari ini ditindak,” ujar dia.

Adapun jumlah PIP atau TI Apung diamankan yaitu sebanyak 2 (dua) unit jenis Rajuk Tower, 1 unit lagi masih berada di TKP karena Kandas dan akan dilakukan penarikan esok hari.

“Barang bukti berupa ponton dan pekerja diamankan ke Pos Satuan Polairud Polres Bangka Barat guna dilakukan penyidikan lebih lanjut. Selama kegiatan berlangsung situasi dalam keadaan kondusif,” kata dia. (rom/wah)

Baca Juga  Promosikan Situs Judi Online, Pria di Bangka Diciduk Polisi
Suarapos.co.id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!