SUARAPOS.CO.ID – Tim Black Expedisi Unit Reaksi Cepat (URC) Ikatan Keluarga Minang Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan tiba di Sungai Puar Batabuah Nagari Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Senin (27/5/2024).
Setiba dilokasi, tim BE-URC IKM Banyuasin langsung menyerahkan bantuan korban musibah banjir bandang Sumbar Galodo.
Bantuan tersebut diterima langsung oleh Ketua Koordinator Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Arnita di Pos BPBD Sunga Ipuar Nagari Bukit Bata Buah.
Ketua IKM Kabupaten Banyuasin, Ketua IKM Banyuasin, H. Gusra Yetri di dampinggi Ketua IKM Banyuasin III Rahman S.Kom mengatakan, bantuan ini merupakan hasil penggalangan dana yang dikumpulkan oleh relawan dan Srikandi IKM Banyuasin beberapa waktu lalu.
“Alhamdulillah bantuan hasil penggalangan dana IKM Banyuasin telah diterima langsung oleh petugas BPBD Kabupaten Agam di Sunga Ipuar. Mudah-mudahan dapat sedikit meringankan keluarga kita yang terkena musibah disini,”ujar Gusra.
“Dampak musibah galodo mengakibatkan 67 orang meninggal dunia dan 20 orang belum ditemukan,”sambungnya.
Sementara Ketua Bidang Organisasi dan Pengerahan Massa IKM Banyuasin, Asmi Candra Chaniago di dampingi Ketua Bidang Hukum Ham dan Advokasi, Alpian Soho menjelaskan, kunjungan Tim BE-URC ke Sumatera Barat untuk memastikan agar bantuan dari hasil penggalangan dana sudah tepat sasaran.
“Sesuai dengan hasil rapat pengurus, bantuan telah diserahkan sesuai jadwal dan peruntukannya,”kata Alpian.
Sementara Ketua Koordinator Pos BPBD Sumatera Barat di Sunga Ipuar Nagari Bukit Bata Buah Kabupaten Agam, Arnita mengucapkan terimakasih atas bantuan yang telah di berikan oleh IKM Kabupaten Banyuasin.
“Kami ucapkan terimakasih kepada IKM Banyuasin, Sumatera Selatan telah menyalurkan bantuan ke BPBD Sumbar. Mudahan mudahan apa yang sudah diberikan dapat menjadi amal ibadah, dan untuk semua pengurus selalu diberikan kesehatan dan selamat dalam perjalanan kembali ke Kabupaten Banyuasin,”ucapnya. (alpian)