SUARAPOS.CO.ID – Berbagai rangkaian lomba diselenggarakan dalam rangka menyemarakkan festival pasir padi 2024. Salah satunya adalah lomba makan otak-otak.
Otak-otak adalah makanan tradisional khas Bangka Belitung terbuat dari ikan dan sagu.
“Hari ini ada beberapa rangkaian kegiatan seperti barongsai, Peh Cun (mendirikan telor), dan ada juga lomba makan otak-otak diikuti ratusan peserta yang tadi sudah kita saksikan secara langsung,” ungkap Lusje di pantai pasir Padi, Senin (10/6/2024).
Ditambahkan Lusje, bahwa kegiatan ini salah satu bentuk upaya yang dilakukan untuk mempromosikan kebudayaan dan pariwisata yang ada di kota Pangkalpinang.
“Ini luar biasa dan menjadi daya tarik wisatawan ke daerah ini,” tambahnya.
Lusje mengatakan soal lomba otak-otak ini bisa disaksikan langsung bahwa peserta datang memakai atribut yang unik dan lucu.
“Inilah keanekaragaman, dan peserta datang dengan penuh semangat agar dapat memenangkan perlombaan,” kata Lusje.
Lusje mengaku senang melihat antusias masyarakat yang datang untuk merayakan dan turut serta dalam perlombaan yang digelar dari kemarin hingga hari ini.
“Tentu senang melihat antusias masyarakat, bisa sampai seramai ini, dan ini terus kita jaga,” kata Lusje.
“Festival ini sebagai bentuk sinergi antara pemerintah kota, masyarakat, dan pelaku wisata dalam meningkatkan dan mempromosikan pariwisata, produk UMKM, kuliner, budaya dan tradisi masyarakat ke tingkat nasional dan internasional,” tutupnya. (***)